Filosopi Babi

Aku dan kembaranku yg sering ngobrol tentang banyak hal. Yuppss banyak, temen tidur by call. Aka Sleep call. Dia sleep meanwhile aku call dia.


Sungguh aneh.


Terus terjadi moment dia yapping. Tentang babi hutan. Banyak orang yg tidak suka babi. Ya, karena dokrin agama. Tapi untuk penikmat babi sih katanya sungguh enak cuman mahal aja.


Nah cerita dimulai.


Kenapa babi hutan itu ketika diberikan buah apple di hutan pasti dia akan awas. Dia tidak lantas serampangan makan itu. Dia biasanya lebih suka berjuang mencari makan sendirian. Bisa jadi buah itu sudah diracun terus babi mati kan?


Hal yg sama ketika kita manusia diberikan janji janji surgawi tentang bagaimana akan mendapatkan hal yg enak enak tapi harus begini begitu. Sungguh seram kek skem. Padahal hanya jebakan. Banyak sih contohnya pas seperti pengiriman orang ke Kamboja untuk oase kesenangan.



Me, personally kalau bantu orang ya bantu aja. Literally karena tidak tahu akan bagaimana. Niat hati hanya membantu. Dan jika dia berbohong maka Alloh yg akan balas. Sejauh ini diri selalu berupaya memaafkan serta mengikhlaaskan. 


Hidup itu singkat. Di Dunia yg banyak sekali orang jahatnya ini kita tidak benar benar tahu sapa yg benar kita tolong. Karena banyak kasus dibantu nya ok, minjem sih terus pas minta dibalikin malah tawuran. 


Ingat ya jika kamu jahat sama orang yg jahat biasa aja tetapi jika kamu jahat sama orang yg baik maka jangan berharap kehidupan mu setelah ini akan enak. Kalaupun hidup ku dijahatin orang itu nelangsa, akan ada masa dimana aku bahagia. Karena kesulitan tidak akan selama nya. 


Hiduplah hidupmu. Berusaha lah jadi baik meskipun banyak aspek kehidupan yg menyuruh manusia tidak begitu. Hidup itu singkat yg lama kehidupan setelah meninggal kok.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagaimana Melihat

Sebuah Perkenalan Gemoy

Traping