Life as ADULTS
Hidup setelah kita dewasa semakin runyam. Katanya DANCOW dulu pas di iklan nya bilang TUMBUH BESAR ITU MENYENANGKAN. Hilih hanya kata semu.
Nyatanya sungguh membingungkan. Kita disuruh untuk mengerti diri sendiri tapi tidak boleh egois. Mengerti juga orang lain tapi kadang kita malah dimakan oleh teman kita. Lantas? Hidup tidak bisa berhenti.
Kalaupun ada manusia yg meninggal karena BUNUH DIRI sebenarnya juga kehendak Tuhan. Toh itu terjadi karena Tuhan mau kan?
Eits, lupakan.
Jadi nulis kali ini isinya tentang yg sebenarnya terjadi. Orang itu kurang lebih sama menghadapi cobaan ujian hidup yg mirip. Mau sebaik apapun hidupnya. Kita sesama manusia khususnya teman yakni mencoba untuk saling menyemangati.
Bertahanlah. Semua perjuangan mu selalu tidak akan Sia Sia. Sabar sebentar lagi ya. Habis ini ada bahagia.
Aku setuju tentang definisi HIDUP ITU SERANGKAIAN MASALAH YG DILIPUTI KEBAHAGIAAN. Makanya cukup jadi bahagia senyum untuk melupakan banyak hal buruk.
Sejujurnya aku menulis ini, berusaha konsisten karena AKU GABUT. I DON'T KNOW HOW LONG hidup aku. Sekarang aku sehat dan berupaya untuk hidup sehat. Cuman tidak ada jaminan apapun. One day, jika kangen sama aku, baca tulisan inih aja YAAH.
BACK TO TULISAN. Jadi pernah dalam satu obrolan mengatakan kalau ya masalah kita dalam hidup kalau tidak uang, pasangan ya keluarga. Seberat apapun masalahnya selama kita tidak lari, serta tegar harusnya sih akan ketemu jalan keluar. Tugas kita hanya berusaha semaksimalnya. Masalah hasil akhir itu hak KUASA Tuhan.
Dimana di dunia ini bukan tempat bahagia. Ini ladang ujian. Lantas? Bukan berarti kita tidak boleh bersenang senang. Tentu saja boleh. Merasa hidup dengan fullfil adalah berkah. Jika sedang bersama teman atau pasangan jangan pegang handphone. Nikmati setiap kebersamaan. Ingat ya masih banyak ujian yg menanti. Cobaan untuk dicobain. Semangat yaa.
Komentar
Posting Komentar